Laptop US$100 Rancangan MIT

Teknologi Informasi
Penulis: Teguh Rachmanto
MASSACHUSETTS--MIOL: Bagi mereka yang perlu bekerja sambil berpindah-pindah tempat, gagasan mengenai sebuah komputer laptop seharga 100 dolar AS mungkin merupakan impian yang menjadi kenyataan.
Sekarang sudah ada komputer laptop yang bisa dibeli dengan harga 100 dolar atau setara dengan sekitar Rp1.200.000.
Nicholas Negroponte, ketua dan pendiri Laboratorium Media di Institut Teknologi Massachusetts (MIT) sudah mengeluarkan rancangan laptop tersebut.
"Komputer ini akan tahan banting, dan bisa dilipat, dan kalau pasokan tenaganya habis, bisa diengkol untuk menghidupkannya," katanya baru-baru ini.
Namun untuk saat ini laptop murah itu hanya akan disediakan bagi anak-anak sekolah di berbagai negara berkembang.
Negroponte, yang juga kepala proyek kompoter murah ini di Institut Teknologi Massachussetts (MIT), menjelaskan laptop ini juga akan memiliki kemampuan yang tidak dimiliki komputer-komputer biasa.
"Laptop ini bisa menggunakan engkol. Ini merupakan salah satu pilihan," ujarnya.
"Dan ini memang diperlukan di sejumlah negara. Kita juga memasang teknologi layar yang memiliki dua program. Laptop itu bisa digunakan seperti pemutar DVD, sehingga mentransmisi cahaya, tapi juga bisa memantulkan cahaya matahari," katanya.
"Jadi bila seorang anak ingin menggunakannya di luar sebagai buku elektronik dan di bawah sinar matahari, dia juga dapat membaca layar dengan jelas," ujar Negroponte.
Menurut dia, pemerintah negara-negara berkembang dapat membelinya dengan jumlah besar dan menyalurkannya bagi anak-anak di sekolah dasar dan menengah.
Negroponte mengatakan dia mendapatkan ide untuk membuat komputer murah tersebut setelah mengunjungi sebuah desa di Kamboja.
Sementara organisasi nirlaba yang dipimpinnya, One Laptop Per Child, berencana memproduksi 15 juta komputer dalam masa satu tahun.
Prototipe dari komputer ini akan siap dipamerkan pada November di KTT Informasi (WSIS) di Tunisia.
Anak-anak yang tinggal di Brasil, China, Mesir, Thailand dan Afrika Selatan akan menjadi yang pertama yang mendapatkan komputer tersebut.
Tahun berikutnya, gubernur negara bagian Massachusetts Mitt Romney berencana membeli komputer tersebut bagi 500 ribu murid sekolah dasar dan menengah di negara bagian tersebut.
Negroponte memperkirakan mulai 2007, mereka akan bisa memproduksi sekitar 100 sampai 150 juta laptop murah tersebut